Pengertian dan Fungsi Rak Server
Pengertian Rak Server
Rak server merupakan sebuah rak yang digunakan untuk meletakkan berbagai komputer server. Rak ini terbuat dari bahan besi dan terdiri dari banyak rak yang dapat memuat banyak server. Untuk menahan setiap server dengan aman, rak khusus penimpanan server ini dirancang dengan banyak slot dudukan serta baut – baut pengunci yang membuat setiap server bisa ditempatkan dengan aman tanpa geseran sedikitpun.
Setiap rak server dapat menyimpan beberapa server komputer, masing – masing server ini ditumpuk dari atas ke bawah. Dengan menggunakan rak – rak khusus penyimpanan server, setiap server tidak hanya dapat tertata rapi dan aman tapi juga dapat dikoneksikan dengan mudah ke setiap komponen jaringan. Selain itu, penggunaan rak server ini juga dapat membantu memaksimalkan penggunaan tempat untuk menyimpan server dalam jumlah yang banyak. Rak yang tertata rapi juga akan sistem pengaturan kabel menjadi lebih sederhana, sehingga keluar dan masuknya setiap kabel terlihat lebih rapi di antara setiap hardware yang dimiliki jaringan.
Selain setiap rak dan server – server yang tertata rapi, kualitas kerja setiap server juga perlu untuk dijaga dengan baik. Untuk itu, setiap rak dirancang khusus dan dilengkapi dengan sistem pendingin. Pendingin ini akan membantu menurunkan suhu panas yang dihasilkan oleh komponen jaringan serta setiap server yang tertata di dalam rak.
Hal – Hal yang Ditata di Dalam Rak Server
Sebagai tempat untuk menata berbagai server, ada dua hal utama yang dapat ditempatkan di dalam sebuah rak server, yaitu Passive Devices dan Active Devices. Masing – masing device tersebut ditata dengan struktur yang rapi di dalam setiap rak.
Passive Devices; komponen ini merupakan material utama di dalam sistem kabel yang terdiri dari Horizontal Copper, kabel utp, dan Patch Cord dan juga berbagai aksesoris yang terdiri dari Copper Patch Panel, wiring management, dan FO Rackmount Enclosure.
Active Devices: komponen ini terdiri dari beberapa komponen lain seperti server, UPS, storage, EMS dan juga network devices. Network devices ini sendiri juga memiliki beberapa komponen seperti Media converter, switches router, bandwith management, firewall, modem, KVM switch atau KVM drawer.
Setiap komponen yang dipasang di dalam sebuah rak server harus merupakan komponen yang bertipe rackmount. Karena pentingnya sistem pengaturan rak di dalam Data Centre, infrastruktur utama ini harus ada di dalam setiap Data Centre dan dipasang dengan sangat baik dan rapi. Ada beberapa ketentuan khusus yang harus ditaati saat memasang rak ini. Area panas dan dingin pada setiap rak harus berada pada posisi yang benar sehingga dapat memperpanjang umur setiap komponennya. Selain itu, untuk jenis rak Free Standing Closed, penempatannya seharusnya di atas rak jenis Access Floor atau Raised Floor.
Dimensi Rak Sistem
Rak sistem terdiri dari dua jenis berdasarkan dimensi lebarnya, yaitu dengan lebar 19” dan 24”. Umumnya, rak sistem yang memiliki ukuran 19” digunakan untuk memenuhi kebutuhan IT, sementara rak sistem yang berukuran 24” lebih sering digunakan sebagai tempat penyimpanan Equipment Telco.
Sementara itu, dimensi tinggi sebuah rak server umumnya dihitung dengan menggunakan symbol U (unit), RU (rak unit), atau HU (high unit). Akan tetapi, simbol U lebih sering digunakan di pasaran. Untuk ukuran tinggi 1U sama dengan 4,5 cm atau 1,75 inchi. Lubang cage nuts digunakan untuk memudahkan pemasangan setiap komponen di dalam rak sistem; 1U biasanya dibuat dengan 3 lubang cage nuts. Umumnya, rak sistem diproduksi dengan dimensi tinggi 8U hingga 45U. Ukuran rak paling tinggi diproduksi oleh merek BuiltUp dengan jenis Standing Closed Rack rak server ini memiliki dimensi tinggi 48U.
Komentar
Posting Komentar